THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES ?

Rabu, 03 Juni 2009

DERITA orang kita di Malaysia. Manohara Odelia Pinot kembali menjerit minta tolong. Ia mengaku mengalami sakit secara fisik. Semua terungkap setelah Daisy Fajarina berhasil menghubungi melalui telepon di hadapan Datok Kadar Shah dan beberapa media Infotainment di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Selasa (26/5). Daisy menghubungi sebanyak dua kali. Pertama tidak diangkat, baru yang kedua diangkat.
Terdengar suara isak tangis Manohara dari seberang. Mereka tak lama bicara dalam bahasa Perancis. "Manohara minta tolong. Dia mengaku sakit, dalam artian secara fisik," ungkap Daisy. Ini menjadi komunikasi pertama Daisy dengan Mano setelah sekian lama putus.
"Very emotional," kata Datok Kadar Shah pendek menanggapi peristiwa tersebut. Baginya itu satu hal yang wajar. "Saya saja sebagai Bapak tidak bisa bicara dua hari saja dengan anak saya sudah bingung. Apalagi ini ibu Daisy yang sudah sekian lama tidak bisa berbicara dan bertemu dengan anaknya."
Tapi bagi Daisy semakin membuktikan bahwa putrinya memang perlu pertolongan serius. "Saya berharap pemerintah juga bisa ikut membantu dalam hal ini," harapnya.
"Dan yang saya sesalkan tadi saya tidak sempat memberikan dukungan untuk dia kuat, karena sudah keburu telepon diambil oleh Tengku dan sekarang sudah tidak bisa dihubungi lagi," pungkasnya.
BiografiManohara Odelia Pinot adalah model belia kelahiran Jakarta, 28 Februari 1992. Lahir dari seorang ibu keturunan bangsawan Bugis, Daisy Fajarina dan ayah berkebangsaan Perancis, Reiner Pinot Noack, tak heran jika Manohara, nama panggilannya, mewarisi wajah dan bentuk tubuh yang rupawan.
Namanya mulai melambung saat masuk ke dalam daftar 100 Pesona Indonesia oleh Majalah Harper's Bazaar. Di usia yang masih belia ia sudah memiliki cita-cita mulia, yakni mempunyai sebuah yayasan sosial, guna membantu sesamanya yang kurang mampu.
Sayangnya kehidupan model yang menyukai belajar bahasa dan seni ini tak seindah yang dibayangkan sebelumnya. Manohara harus menikah muda dengan seorang pangeran dari Malaysia, Tengku Muhammad Fakhry di usianya yang masih 16 tahun.
Hal ini bermula dari pertemuan Manohara dengan Tengku Fakhry di bulan Desember 2006. Mereka dipertemukan dalam acara jamuan makan malam. Dari situlah, sang pangeran jatuh hati. Meski terpaut selisih usia, namun akhirnya kedua insan ini berpacaran dengan seijin ibunda Manohara, Daisy.
Tak lama setelah itu, Tengku Fakhry menyatakan keinginannya untuk memperistri mantan kekasih Ardie Bakri ini. Pada 17 Agustus 2008, Manohara beserta keluarga berangkat ke Malaysia atas undangan keluarga Tengku Fakhry.
Meski terkesan terlalu cepat dan sempat tidak menyetujui, namun akhirnya pasangan ini menikah pada 26 Agustus 2008. Ternyata pernikahan ini tak seindah bayangan sang Bunda, Daisy. Manohara ternyata tak bahagia dan kabur ke Jakarta melalui Singapura pada akhir 2008.
Mengetahui sang istri kabur, Tengku Fakhri berusaha membujuk sang istri untuk kembali pulang. Tak tanggung-tanggung, sang pangeran menghadiahi Manohara dengan sebuah mobil di hari ulang tahun Manohara pada 25 Februari 2009.
Tak hanya membujuk sang istri, Tengku Fakhry berusaha mengambil hati keluarga Manohara pula. Sang pangeran mengajak Manohara beserta keluarga untuk umroh di akhir Februari 2009. Di sinilah mulai terjadi peristiwa yang membuat sang bunda kalang kabut. Saat pulang, keluarga Manohara ditinggal begitu saja, sedang Manohara dan sang suami sudah dinaikkan ke pesawat.
Sekembalinya ke tanah air, pada pertengahan Maret 2009, Daisy melaporkan kejadian ini kepada Raja Kelantan, Malaysia namun tidak ada respon hingga saat ini. Bahkan Daisy mendapatkan pencekalan di Malaysia.